Puasa Pekan ke 3

Memasuki puasa pekan 3 saya merasa seperti roller coaster, kadang naik tinggi kadang turun seiring banyak hal yang tidak terprediksi.

Hari pertama saya menyematkan badge satisfication karena saya sempat terdistract beberapa kali. Walaupum saya sudah menyibukkan diri dengan buku-buku MPASI agar saya tidak punya alasan untuk memegang gawai, masalah hari ini adalah saya iseng posting jualan sehingga beberapa kali saya curi-curi waktu untuk menfollow up beberapa customer.

Hari ke 2 saya mulai menguasai diri dan kebetulan ada ayah sehingga kita bisa berbagi peran dalam membersamai Zia dan saya sempat membuat cemilan untuk Zia berupa puding susu walaupun masih instant.

Hari ke 3 rumah ramai oleh teman-teman ayahnya Zia karena ada beberapa hal yang harus dikoordinasikan namun tidak bisa via gawai sehingga saya tidak begitu iseng untuk memegang gawai serta saya membantu eyang membuat kaldu dari iga sapi untuk bekal MPASI Zia, kaldu tersebut saya masukkan kedalam plastik-plastik kecil untuk 1 plastik 1 x pemakaian. Karena kaldunya sudah lebih baik dari kaldu ayam sebelumnya, saya menyematkan badge very good.

Hari ke 4 eyang dan om Zia datang berkunjung sehingga rumah ramai dan saya lupa dengan gawai, lebih banyak bersamai Zia selama eyang memasak. Hari ini juga saya belanja beberapa bahan makanan untuk Zia seperti tempe, jagung manis, brokoli serta wortel. Setelah itu saya langsung mengeksekusinya agar saya dapat menyimpannya di frezeer untuk bekal MPASI Zia. Karena saya jarang-jarang melakukan food preparation saya menyematkan badge Excellent.

hari ke 5 dan ke 6 hari-hari berjalan naik turun, badge satisfication saya sematkan bukan tanpa alasan. Beberapa pelangan mulai mentransfer biaya buku yang mereka pesan sehingga saya sering curi-curi waktu untuk memfollow up.

Hari terakhir badge saya sematkan Need Improvement karena Zia rewel ketika saya memegang gawai namun saya harus packing dan mengirimkan paket ke ekpedisi terdekat. Ayahnya tidak mampu menenangkan Zia, makan dengan ayah pun berakhir berantakan. Namun pagi itu saya tutup mata karena ada 3 paket yang harus saya persiapkan agar saya tidak punya utang.

Mengingat pekan ke 3 malah kacau saya mulai menghubungi teman yang sudah lama menggunakan kandang waktu, walaupun di kelas matriks hal ini sudah sering di bahas namun saya belum benar-benar menggunakan kandang waktu tersebut. Karena selama ini Zia masih kooperatif, namun akhir-akhir ini Zia agak sedikit rewel dikarenakan ternyata sedang tumbuh gigi sehingga terkadang Zia tidak mau lepas dari ibunya.

Semoga minggu depan saya sudah menguasai kandang waktu. Puasa gawai akan terus saya ulang sampai saya puas dengan hasilnya. Karena kebiasaan tidak hanya bisa dicapai dengan 7 hari namun diperlukan latihan berulang selama minimal 90 hari.

#vhiroespoenyacerita
#puasamingguke-3
#tantangan30hari
#kelaskempompong
#bundacekatan
#ibuprofesional