Memasuki babak ketiga atau babak terakhir sebelum kita mengerjakan mini projek kita diminta untuk mendengar 2 acara gobak sodor, yang pertama bersama Yunda Sarah, Yunda Nesri dan Yunda Yessy membahas tentang berkarya bersama. Yunda Nesri dan Yunda Yessy memaparkan bahwa dalam berkomunitas menghadapi ragam budaya dan prilaku harus disikapi dengan kepala dingin, ibarat kata "No Baper-baper Club" lah. Jika gampang baperan kerjaan di komunitas akan berantakan karena kita rentan gesekan. Kuncinya adalah perbanyak ngobrol barengan, main barengan dan berkegiatan bersama.
Gobak sodor kedua membahas hal yang penting bersama Yunda Netty dan Yunda Utami yaitu Code of Conduct atau yang biasa kita sebut COC. COC merupakan pedoman berperilaku selama berkomunitas agar komunitas berjalan sesuai rulesnya, tidak menabrak aturan dan norma yang berlaku. COC pun dijelaskan karena IP mendukung gerakan ibu memberikan ASI ekslusif kepada buah hati ini yang membuat IP tidak menerima sponsor dari produk susu formula. MLM pun termasuk yang tidak diterima sebagai sponsor di IP karena dikhawatirkan akan menyalahgunakan member sebagai target market mereka. COC juga menjaga martabat wanita agar menjadi wanita atau ibu yang profesional dalam berperilaku sehari-hari, baik di rumah maupun di lingkungan lain.
Babak ketiga ini kita mendapat tugas akhir sebagai final yaitu membuat mini projek. Projek yang dilakukan bermacam-macam dan satu grup dibatasi maksimal 3 orang. Saya satu grup dengan mba Aisyah yang jago desain dan mba Nucky yang jago menjahit. Niat awal kami ingin membuat boneka kain yang dapat meningkatkan perkembangan bahasa anak. Namun, mengingat waktu yang semakin sempit akhirnya kami pun berencana membuat kulwap gratis. Tema dan waktunya masih dalam penggodokan agar pembagian tugas jelas dan memberikan manfaat kepada masyarakat luas.
#vhiroespoenyacerita
#aliranrasa3
#babakmain3orientasi
#KampungMainKomunitas
#komunitasibuprofesional
0 Komentar